Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Apa Sih Sebenarnya Cryptocurrency Itu

 

Ya Halo sobat SainsKomputer, maaf ya 2 bulan ini saya tidak bisa membagikan hal-hal seru buat kalian. mau gimana lagi jadwal saya padat banget dari ngurus kkn, kuliah 30sks (umum+beasiswa) dan jualan. tapi syukurnya saya bisa melewati itu semua :)

Langsung saja ke topik hari ini, topik kita hari ini CryptoCurrency. lha mengapa harus cryptocurrency min? mengapa saya memilih topik cryptocurrency karena akhir-akhir ini saya lihat perkembangan komunitas crypto pesat sekali, mungkin akibat corona ya. orang iseng-iseng scroll beranda eh ngelihat postingan orang dapat duit dari crypto lalu ikut ikutan. tapi sebelum kita masuk ke Cara Datap Duit Dari Crypto alangkah baiknya kita berkenalan dahulu. pepatah mengatakan "tak kenal maka tak sayang" yahaha kirain pacar kali ya.

 

Apa itu cryptocurrency?

Secara sederhana, cryptocurrency dapat dipahami sebagai sebuah mata uang digital contohnya seperti Bitcoin Cs. Berbeda dari mata uang konvensional, mata uang ini dapat dipakai untuk transaksi virtual atau yang berbasis jaringan internet. Untuk menjaga keamanannya, cryptocurrency akan dilindungi sandi-sandi yang cukup rumit.

Lebih lanjut, mata uang digital ini bersifat desentralisasi. Artinya, tidak ada pihak yang menjadi perantara dalam suatu transaksi alias tidak ada orang ketiga. Pembayaran yang dilakukan menggunakan mata uang digital berlangsung secara peer-to-peer, yaitu dari pengirim langsung ke penerima.

Meskipun demikian, seluruh transaksi yang dilakukan tetap tercatat dalam sistem yang ada pada jaringan cryptocurrency, contohnya https://etherscan.io/ transaksi yang menggunakan jaringan ethereum semua akan tercatat disitu dan bisa diakses secara publik. Pencatatan dilakukan oleh penambang cryptocurrency dan akan mendapat komisi berupa uang digital yang dipakai.

Karena bersifat desentralisasi, cryptocurrency membutuhkan komputer dengan spesifikasi khusus dan canggih. Umumnya menggunakan platform Blockchain agar mata uang digital dapat digunakan untuk bertransaksi.

Kamu bisa memahami Blockchain seperti buku besar yang berisi basis data, siapa saja bisa mengakses platform ini meskipun sama sekali tidak melakukan transaksi uang virtual.

Jenis cryptocurrency

Pada dasarnya, cryptocurrency sudah mulai dikembangkan sejak tahun 1990-an. Namun, sekitar 10 tahun yang lalu baru populer di kalangan masyarakat dunia. Saat ini tercatat ada beberapa jenis mata uang kripto yang banyak digunakan, antara lain Ethereum, Litecoin, Ripple, Monero, Polkadot, Binance Coin dan yang paling populer adalah Bitcoin.

Selain nama-nama mata uang tersebut, masih ada lebih dari 1000 cryptocurrency yang kini beredar di seluruh dunia dan terus bertambah dari waktu-kewaktu.

Mekanisme transaksi

Transaksi cryptocurrency menawarkan fleksibilitas yang cukup tinggi karena bisa dilakukan kapan saja ke manapun dan dari manapun di seluruh dunia.Cukup berbekal smartphone atau PC yang terhubung dengan internet, kamu bisa bertransaksi baik mengirim atau menerima sejumlah uang tanpa melalui perantara. Bahkan transaksi menggunakan mata uang ini bisa diselesaikan dalam hitungan menit tanpa khawatir terjadinya downtime.


Sebagai contoh, ketika kamu akan mengirimkan uang kepada seorang penerima. Kedua belah pihak akan diberi informasi terkait besaran transaksi yang dilakukan. Dilengkapi pula dengan tanda tangan secara digital melalui private key ke dalam sistem cryptocurrency yang digunakan.

Transaksi yang telah dikonfirmasi ini selanjutnya disimpan secara permanen. Tidak ada pihak manapun yang bisa mengubah, membajak, atau bahkan memalsukan catatan tersebut, hal ini lah yang membuat cryptocurrency saat ini banyak dijadikan untuk sebuah proyek, karena keamannya dalam hal pemalsuan data.

Karena bersifat permanen, seluruh transaksi menggunakan mata uang digital tidak bisa dibatalkan dengan alasan apapun. Untuk itu, kamu yang baru menginjakkan kaki mengenal apa itu cryptocurrency sebaiknya harus bersikap lebih bijak sebelum bertransaksi.

Harga cryptocurrency

Mengingat cryptocurrency diciptakan dengan kriptografi yang dienkripsi secara unik, bukan hal yang aneh jika nilainya sangat bergantung pada mekanisme pasar.

Perlu diketahui, nilai dari setiap jenis cryptocurrency sama seperti produk keuangan pada umumnya. Di mana ketika permintaan cukup tinggi sementara penambang hanya sedikit, maka nilainya akan meningkat.

Dengan kata lain, nilai mata uang cryptocurrency bersifat fluktuatif yang bisa dengan mudah mengalami peningkatan atau justru penurunan berdasarkan ketersedian atau kepercayaan pengguna.

Beberapa waktu lalu, nilai cryptocurrency Dogecoin juga dipengaruhi oleh tweet elonmusk yang meningkatkan jumlah transaksi menggunakan cryptocurrency dan harganya megalami kenaikan sekitar 900% dalam sehari.


Perlu diketahui saat ini peringkat teratas dalam kegiatan cryptocurrency ada Bitcoin lalu dibawahnya Ethereum tapi karena biaya/fee dari ethereum saat ini sangat tinggi sekali mengakibatkan kepopulerannya sedikit menurun. bayangkan saja sekali transaksi biaya yang harus kita tanggung sekitar 200k - 3jt. saat ini BEP20(Binance Smart Chain) yang mulai digandrungi karena biaya yang sangat murah sekitar 3k per transaksi

Mungkin Sementara itu dahulu yang bisa saya berikan semoga bisa memberi wawasan buat kalian, akan saya lanjutkan di artikel selanjutnya, stay tune. Bye Bye.

Agus Dwi
Agus Dwi Selalu ada cara lain untuk menjadi lebih baik dari hari ini.

Posting Komentar untuk "Apa Sih Sebenarnya Cryptocurrency Itu"